CHAPTER 5 : BJT AC Analysis
5.18 FEEDBACK PAIR
Feedback Pair dalam elektronika mencakup konsep dasar umpan balik (feedback) dan bagaimana itu diterapkan dalam suatu rangkaian elektronika. Feedback pair mengacu pada pasangan komponen dalam sebuah sirkuit yang bekerja bersama untuk menyediakan umpan balik dan mengatur kinerja sistem.
Umpan balik adalah proses di mana sebagian output dari suatu sistem kembali ke inputnya, yang bertujuan untuk memonitor dan mengendalikan kinerja sistem secara keseluruhan. Dalam konteks feedback pair, terdapat dua komponen utama yang bekerja sama:
a. Mengetahui apa yang dimaksud dengan hubungan feedback pair (umpan balik)
b. Mengetahui apa saja komponen yang diperlukan untuk membentuk rangkaian pasangan hubungan feedback pair
c. Memahami teori rangkaian pasangan hubungan feedback pair dan rangkaian bias
d. Dapat membuat simulasi rangkaian pasangan hubungan feedback pair dan rangkaian bias
A. Alat
2. Voltmeter
B. Bahan
1. KapasitorKapasitor
adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi di dalam medan listrik,
dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik.
Kapasitor mempunyai satuan Farad dari Michael Faraday.2. ResistorResistor
merupakan komponen elektronika yang berguna untuk menghambat aliran
arus listrik sehingga tidak terjadi short circuit. mempunyai resistansi
yang berbeda beda sesuai kebutuhan.

Resistor
3. GroundGround
adalah titik kembalinya arus searah atau titik kembalinya sinyal bolak
balik atau titik patokan dari berbagai titik tegangan dan sinyal listrik
dalam rangkaian elektronika.
4. BateraiBaterai
merupakan sebuah benda yang dapat atau bisa mengubah energi kimia
menjadi energi listrik. Energi listrik yang dihasilkan oleh baterai
tersebut sama seperti akumulator, yakni listrik searah dikatakan DC.
Jumlah listrik yang dihasilkan tersebut tergantung dari seberapa besar
baterai tersebut.
| Resistor |
Fungsi Baterai:
Sangat beragam fungsi dari baterai dalam kehidupan sehari-hari namun memiliki intinya yang sama yakni sebagai sumber energi, karena hampir pada semua alat elektronik yang sifatnya mobile juga perlu baterai sebagai sumber energi.
- Penambahan Arus tinggi
- Penguatan tegangan mendekati tegangan sefasa dengan arus
- Impedansi keluaran rendah
- Impedansi masukan yang tinggi
Perbedaann besarnya adalah feedback pair menggunakan transistor PNP untuk menggerakkan transistor NPN.
- Transistor NPN (Negative-Positive-Negative) adalah jenis transistor bipolar yang dapat mengontrol arus listrik dengan menggunakan sinyal yang kecil.
- Transistor PNP adalah transistor yang menggunakan arus kecil dan tegangan negatif pada kaki basis-nya untuk mengendalikan aliran arus dan tegangan dari emitor ke kolektor.
Dan kombinasi dari NPN dan PNP ini memberikan karakteristik terminal yang sangat mirip dengan Emitter-Follower Configuration.
DC Bias
Arus Basisnya:
Untuk Arus yang melalui Rc:
Untuk Tegangan :
AC Operation
Current Gain
Output Impedance
Sehingga didapatkan :
Example
5. Percobaan[Back]
- Pertama, siapkan semua alat dan bahan yang bersangkutan, di ambil dari library proteus
- Letakkan semua alat dan bahan sesuai dengan posisi dimana alat dan bahan terletak. Tepatkan posisi letak nya dengan gambar rangkaian
- Hubungkan semua alat dan bahan menjadi suatu rangkaian yang utuh
Sambungan pasangan umpan balik adalah sirkuit transistor dua yang beroperasi seperti rangkaian Darlington. Perhatikan bahwa pasangan umpan balik menggunakan transistor PNP yang mengendarai transistor NPN, kedua perangkat yang bertindak sangat efektif seperti satu transistor PNP.
Menghasilkan karakteristik terminal yang sangat mirip dengan konfigurasi pengecil emitor. Aplikasi yang khas menggunakan koneksi Darlington dan umpan balik untuk memberikan operasi transistor pelengkap. Jaringan praktis yang menggunakan pasangan umpan balik disediakan untuk penyelidikan.c. Video Simulasi


















Tidak ada komentar:
Posting Komentar